Fatamorgana cinta
Dalam hembusan terpaan angin yang kini meratapi sepi diujung jalan penantian yang kini hanya lah tinggal kenangannya. Harapan ku yang begitu tinggi tentang cinta kini hancur dalam sekejap mata.
Cintamu adalah fatamorgana ku yang membuatku haus dan kini aku kembali hilang pengharapan ,hancur dihantam karam bergejolak dan sendi-sendi dalam hidupku pun mulai hilang alirannya . Air mata ku pun telah bercampur dengan derita yang telah menghujam ku .
Kau yang kusebut penyejuk ternyata menenggelamkan ku dalam harapan yang tak nyata , kepergiaan mu meninggalkan luka menganga yang mendalam , cinta yang katanya murni berselimut dengan jalinan persahabatan dan pengharapan kepada sang pencipta agar kita disatuhkan dalam bahtera nan indah untuk mengarungi lautan kehidupan , nyata nya aku terhempas, aku tersadar akan cinta yang nyata murni diantara kita.
Aku yang terlampau tinggi berharap pada cinta nun jauh disana , pada sebuah bahtera yang tak mungkin kan terbina, pada seorang insan yang tak mungkin ku miliki , kau dan dia yang kini telah bersama bak raja dan permaisuri yang akan mengarungi lautan samudra kehidupan tinggal lah daku yang terhempas dilautan akan pengharapan yang tak jadi nyata.Kau telah menjadi kepunyaan nya, bahkan tali persahabatan kau dan aku pun telah sirna .
Tak ada lagi alasan ku untuk mengetahui tentang kabar mu , aku yang mencintai mu dalam diam , kini aku pula yang tersakiti dalam diam , tertawa dimuka dan kembali meratap iba kepada sang pencipta atas rasa yang seharusnya tak ada. Tak ada lagi nama yang ku panjatkan dalam doa selain meminta yang terbaik.
Buana yang ku kira akan sirna saat tak bersama mu nyata nya kini tetap sama , tanpa mu aku tetap bisa tersenyum . Hari-hari yang ku lalui sendiri tetap sama, tak ada pengharapan pada mega yang tinggi. Walau terkadang memori tentang mu masih menusuk dikalbu namun aku tetap lah sang asa yang penuh dengan dosa apalagi perihal rasa, masih cukup lemah.
Adainya dapat kau turut rasakan patahan dari sang rasa tentang cinta mungkin kau jua akan meratap pada nestapa.Nama yang telah terpahat dihati sekian lama , menjadi penawar sepi
Komentar
Posting Komentar